Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Blogger Kok Jarang Update? Ini Dia Alasannya yang Kadang Membanggongkan

Blogger angin-anginan? Emang ada? Ya ada dong. Buktinya saya nih… ! Hihihi. Blogger angin-anginan ini dimaksudkan jarang update tulisan, ya. Karena sesuatu dan lain hal, sehingga enggak sempet menulis.



Alasan Saya Jarang Update Blog


Alasan blogger jarang update

Ini dia alasan saya ketika jarang nulis di blog.

1. Memiliki Kesibukan Lain


Sebagai working mom, saya (sok) sibuk dengan berbagai kerjaan offline dari jam 8 sampai 5 sore, dari Senin hingga Jumat pastilah saya sibuk. Ketika pulang kerja yang harusnya bisa untuk menyicil menulis, lebih senang bermain dengan anak. Anak tidur saya malah tidur duluan. Hahaha. Ya, begitulah kalau tidak ada jadwal yang mepet, pasti menulis bagian nanti-nanti saja.

2. Sakit


Dari tanggal 20 September sampai 15 Oktober 2023 (nyaris sebulan), mulai dari anak, suami, dan saya gantian sakit. Sudah jelas ini mengganggu aktivitas menulis. Pas saya sehat, anak atau suami yang jatuh sakit. Giliran mereka sudah sembuh, saya dong kejatah sakit.

Sungguh ini enggak enak banget kalau sakit. Bikin semuanya terbengkalai.

3. Ide yang Tak Pernah Dieksekusi


Mungkin ini yang disebut kebanyakan ide. Banyak sekali plan mau nulis apa tapi hanya ada dalam pikiran. Eksekusi entah kapan. Padahal tak jarang apa yang di pikiran itu sesuatu topik yang penting. Kelamaan gak ditulis jadinya topik itu basi ketika di tulis beberapa waktu kemudian. Akhirnya ya sudahlah. Hanya ide tanpa ada realisasi.

4. Tidak Ada Job


Pernah lho sebulan enggak ada tulisan job satupun. Rasanya ingin "Ku menangis membayangkan…" hahaha. Alasan tidak ada job memang bikin nyesek sih. Sudah domain tiap tahun naik, masa masih sepi job. Huhuhu.

Daripada capek nulis tapi gak dapat job ya sudahlah. Gak jadi nulis lagi. Ya, kadang saya berpikir seperti itu jadi malas update tulisan di blog.

5. Keteteran Tentang Upgrade Ilmu Perbloggeran yang Makin Uptodate


Tidak bisa dipungkiri, Google selalu update segala macam algoritma dan kebijakannya. Hal ini membuat kita para blogger harus bersaing ketat dalam memperbaiki kualitas blognya. Ditambah lagi tentang DA, PA, DR, SEO, sampai Google Analytics pun pakai acara update segala menjadi Google Analytics G44.

Baca juga:


Awal ada upgrade tentang semua itu, saya malas bsnget nulis. Karena ilmu saya masih cethek banget. Sampai sekarang saya masih belajar gimana caranya memperbaiki kualitas blog. Dan ya, saya belajarnya pelan-pelan banget, pakai banget-banget.

6. Terdistraksi Nonton Drama


Alasan yang sungguh membanggongkan, ya? Kalau lagi ada waktu luang, saya suka marathon nonton drama China. Niat hati kalau sudah selesai nonton mau mereviewnya. Namun, niat tinggallah niat. Selesai nonton satu judul ya ganti judul lainnya.

Nulis reviewnya nanti-nanti saja. Kayak Drama Story of Yanxi Palace ini. Saya nonton kapan, baru bisa mereviewnya sekarang-sekarang. Selaini itu dulu pernah nonton Drama Princess Agents, nonton kapan nulisnya juga sudah lewat setahun.

Bahkan drama yang sempet viral seperti The Love You Give Me, Once We Get Married, She and Her Percet Husband, Love Strikes Back, Fireworks of My Heart, dan Drama Till The End of The Moon. Entah kapan saya mau menulis reviewnya. Padahal semua drama itu ditonton dengan cara berbayar di iQIYI, Youku, dan WeTV.

7. Jalan-jalan


Waktu luang kami jelas pas weekend. Nah, pas weekend itu kalau badan fit dan dompet juga lagi fit, kami bertiga jalan-jalan meskipun tempat wisatanya masih dekat dengan rumah. Sepulang dari jalan-jalan ya capek lah, istirahat, bahkan seringnya kami tertidur pulas.

8. Acara Keluarga


Hidup di desa itu banyak sanak saudara. Kalau ada yang lagi punya hajat, kami turut datang membantu (makan doang saya mah). Sampai beberapa hari acara kami di situ. Sehingga ya enggak sempet nulis lagi.

9. Sibuk Bikin Konten Lain


Beberapa bulan yang lalu saya kembali mengaktifkan akun TikTok @mamadoyanmakan. Rencananya memang untuk TikTok Shop Affiliate. Saya mulai belajar dan mencoba update video. Eh, malah TikTok Shop tutup. Wkwwkwkwk.


Nah, karena baru belajar bikin video, jadi butuh waktu lama, dan menulisnya ditinggal dulu.

Oh ya, jangan lupa follow TikTok saya ya, @mamadoyanmakan biar ramai karena followersnya masih dikit. Hihihi.

10. Perangkat yang Kurang Memadai


Pernah mengalami hal seperti ini. Di saat niat menulis sudah menggebu-gebu, laptop saya rusak. Duh, kesel banget rasanya. Akhirnya menulis di HP yang cukup jadul sehingga kurang maksimal.

Kalau sudah begini, bawaannya malas buat nulis. Ah, sudahlah. Malas.

Itu alasan saya kalau lama tidak update blog. Kalau teman-teman apa nih?

Nah, biar enggak malas makin menjamur, ada beberapa tips yang saya lakukan lho.

Tips Biar Tetap Update Blog


Tips biar tetep update blog

Berikut tips biar blog tidak kosong melompong.

1. Menulis yang Ringan


Biarkanlah ketika belum ada job. Menulis dulu dengan topik yang ringan. Seperti di bulan Oktober ini, selain saya mereview drama, juga menulis tentang kehidupan asmara tentang jodoh yang sefrekuensi.

Baca juga: Menikahlah dengan Orang yang Sefrekuensi

Ketika menulis dengan tema yang ringan membuat kita nyaman dan bebas berpendapat.

2. Sekali Menulis Tidak Hanya Satu Artikel


Yes, kalau ada kesempatan menulis, misal saya lagi cuti atau benar-benar luang. Saya menulis dua sampai tiga artikel. Sehingga pada saat posting nanti tinggal poles dan ditambah gambarnya saja. Ini adalah trik untuk mengakali biar enggak bolong-bolong nulis. Meskipun sebulan hanya ada 4 postingan blog.

3. Gabung dengan Komunitas Blogger


Salah satunya adalah gabung dengan Kumpulan Emak-emak Blogger (KEB). Dengan gabung komunitas ini saya jadi tertantang menulis, karena di grup ini emak-emak lain pada hebat semua. Mereka rajin menulis dengan berbagai topik dan sudut pandang.

Semangat itulah yang ditularkan ke member lain yang jarang update. Blogger seperti saya pun bisa belajar langsung dengan mereka yang sudah pada hebat. Bisa mempelajari gaya tulisannya, kosa kata, dan lainnya.

4. Terus Upgrade Ilmu Meskipun Perlahan


Hal ini pun pernah saya bahas dengan Mas Bangkit, salah satu Blogger Purbalingga. Pas ketemu dengannya membahas seputar dunia blogger yang kian menantang dan bervariasi. Belum lagi berpikir untuk menuju target pembaca. Karena nyatanya, saya dan teman-teman blogger dari Purbalingga, ketika menulis seputar Purbalingga justru yang baca lain daerah. Sampai bahas minat baca segala.

Selain itu, membahas juga mau enggak mau kita kudu upgrade ilmu. Selain algoritma dan kebijakan Google yang terus berubah, di sisi lain teknologi kian canggih. Jangan sampai kita dikalahkan oleh mereka, ya.

5. Catat Semua Ide yang Muncul


Seringkali ide muncul itu di tempat yang susah untuk menulis. Kadang, saya lagi naik motor tiba-tiba muncul mau menulis ide apa. Jadi, ketika sudah sampai tujuan, saya langsung menulis ide tersebut. Kadang di buku catatan atau di WA ke nomor sendiri. 🤣.

Setelah luang tinggal menjabarkan dari ide tersebut. Hal ini cukup efektif untuk membantu saya menulis. Bisa langsung fokus dan tidak menjalar ke berbagai topik.

Okay, itu tips dari saya biar blog kita tetap hangat ada postingannya terus. Jangan sampai blog yang kita sudah rawat dan besarkan seperti anak sendiri malah dibiarkan begitu saja, lumutan atau malah jadi sarang laba-laba.

Penutup


Ngeblog memang menyenangkan, tapi kalau lagi malas ada saja alasannya untuk tidak update blog. Padahal tetap update itu penting lho. Jangan sampai kita ngakunya blogger tapi blognya kosong.

Untuk menyiasati blog yang kosong, saya share sedikit beberapa tipsnya. Semoga bermanfaat buat teman-teman semua.

Kalau ada tips yang lebih baik, jangan sungkan share di kolom komentar, ya. Terima kasih.

Banner Challenge KEB




Eri Udiyawati
Eri Udiyawati Hallo, saya Eri Udiyawati. Seorang Perempuan yang suka menulis dan traveling. Blogger asal Purbalingga, Jawa Tengah. Suka menulis berbagai topik atau bahkan mereview produk. Email : eri.udiyawati@gmail.com | Instagram: @eryudya | Twitter: @EryUdya

6 comments for "Blogger Kok Jarang Update? Ini Dia Alasannya yang Kadang Membanggongkan"

  1. Susah melawan rasa malas haha. Dan semua poin di atas aku pernah (atau bahkan masih ngalamin). Sebagai pengabdi deadline, biasanya kl ada job/lomba baru deh sat set. Cuma kl postingan biasa, males nulisnya, males ngedit fotonya dsb. Padahal lumayan buat rilis stress kalau sudah menulis itu.

    ReplyDelete
  2. Huaaa kok gw banget itu teh Ery
    >> kebanyakan acara
    >> sibuk belajar lain buat medsos (menyita waktu banget ternyata ya)
    >> perangkat yang rasanya kok kurreeeeng memadai (padahal jaman dulu, di awal ngeblog juga ga punya apah-apah tapi kok semangat terus hehe)

    ReplyDelete
  3. Kebayang nih tiap hari kak Ery sibukk banget. Pulang kerja masak, beberes, momong anak.
    Malam udah capek duluan ya. Mau nulis di blog ngantuuuk.

    ReplyDelete
  4. Sampai sekarang juga kadang bingung, ini masih bisa disebut blogger ngga, sih. Udah jarang bahkan hampir ga update artikel terbaru dalam satu bulan.

    Tapi sebulanan ini sedang mengatur mood kembali untuk bisa minimal ya terciptalah satu artikel. kaowkoawkoa. Semangat, Kak..

    ReplyDelete
  5. hihi saya juga kalau nggak ada job kayaknya blog saya sebulan cuma terisi 2 kali mbak. makanya tiap bulan berdoa biar dapat job selain bisa dapat uang blog juga terisi terus

    ReplyDelete
  6. Huhu, aku keseringan magernya itu loo, ka Ery.
    Kadang badan kerasa ripuh, capek dan males kena paparan radiasi.
    ((alesan apa ini??))

    Intinya, kalo nulis blog memang kudu di kondisi yang fit.
    Biar enakeun bahasanya.. dan udahannya tuh plooong, gitu yaa..

    ReplyDelete