Pencapaian Tertinggi dalam Hidup

Pencapaian Tertinggi dalam Hidup

Tentang hidup itu seperti roller coster. Yang muter-muter terus. Kadang ada di posisi puncak, kadang terhempas ke dasar titik nadir. Semua orang pasti mengalaminya dan berbeda-beda tentunya. Karena itu semua takdir dari Yang Maha Kuasa. Dan kali ini saya akan berbagi tentang pencapaian tertinggi dalam hidup. Meski aslinya ya, biasa-biasa saja.

Ada dua jenis tentang pencapaian itu.

Pencapaian Prestasi Real (Tampak)

1. Masuk SMK Negeri Favorit
Zaman dulu, masuk sekolah favorit di daerahnya itu merupakan hal yang sangat membanggakan. Karena saringan masuknya sangat ketat. Jadi, bisa lolos itu sujud syukur banget deh.

2. Menjadi Pemain Bola Voli dan Memenangkan Pertandingan
Ini masih di zaman sekolah juga, beberapa kali tanding bola voli, dan menang. Meski levelnya masih rendah, tapi buat saya ini sangat membahagiakan, karena dapat beasiswa. Hehehe

3. Bekerja dan Membantu Perekonomian Keluarga
Lebih dari satu dekade saya bekerja. Alhamdulillah, kadang ada sedikit rezeki untuk mencukupi kebutuhan keluarga. Untuk hal ini, kalau dipikir-pikir saya sampai speechless. Ternyata saya bisa punya uang sendiri. Seneng banget rasanya, apalagi pas awal-awal kerja.

Pencapaian Tertinggi dalam Hidup Tentang Rasa Maupun Jiwa

1. Ikhlas

Mencoba melepaskan dengan suka rela apa yang seharusnya pergi itu sulit banget. Saya itu tipe orang yang suka mengenang akan sesuatu dengan sangat detail. Jadi kalau kehilangan ya, bisa down banget. Namun, lama-lama belajar ikhlas agar hati juga lebih tenang.

Baca juga: Biarkan Dia Terbebas dari Cintamu

2. Move On

Yang tahu saya sudah lama dan mampir di postingan blog yang dulu, pasti paham, betapa bucinnya saya itu. Patah hati sekali tapi sedihnya berlarut-larut. Susah banget buat move on. Sampai temen yang saya curhatin ngomel, bahasnya itu lagi, itu lagi. Sehingga pas bisa menerima keadaan dan move on, betapa bahagianya saya. Ini salah satu prestasi dalam hidup yang luar biasa.

Baca juga: Menangis Pilu Dalam Keramaian

3. Memaafkan

Akibat bucin dan gagal move on, jadi sering sedih dan memendam rasa. Efeknya enggak bagus, hati jadi kaku dan susah banget memaafkan. Sehingga ketika bisa melupakan, ikhlas dan memaafkan, perasaan plong langsung teras banget. Hal yang menyesakkan dada akhirnya hilang.

Itu pencapaian tertinggi dalam hidup saya. Meski aslinya hanya remeh-temeh begitu, tapi sangat mengesankan. Saya yakin, punya teman-teman pasti lebih keren. Ceritain ya di kolom komentar, terima kasih, dan semang di day ke 4 dalam BPN 30 Day Ramadan.