Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Perpustakaan WANAIJO, Jendela Baru bagi Masyarakat Rajawana

Dalam rangka menggalakan budaya membaca, perlu adanya tempat yang nyaman untuk bercengkerama dengan buku-buku. Terlebih bagi mereka untuk anak-anak, sangatlah dianjurkan membaca buku untuk melihat dunia dan wawasan yang luas. Karena buku memang jendela dunia. Dengan membaca pengetahuan kita semakin luas.

Melihat anak-anak saat ini jauh dari buku, sejumlah aktifis berinisiatif mendirikan perpustakaan. Yang mana bisa dijadikan markas untuk anak-anak belajar dan membaca ilmu pengetahuan atau wawawasan lainnya.

Dengan visi Perpustakaan sebagai ilmu pengetahuan dan informasi serta pusat rekreasi edukatif bagi anak-anak dan masyarakan Desa Rajawana dan meraih akhirat dengan membaca. Eggy Hidayat, selaku ketua mendirikan Perpustakaan Wanaijo bersama rekan-rekannya, di daerah Rajawana, Kecamatan Karangmoncol, Purbalingga.

Perpustakaan Wanaijo ini baru-baru ini diresmikan, tepatnya di hari Minggu, 08 Januari 2017. Dengan ketua Eggy Hidayat, serta Tim Penasehat Sotirin Rinto Handoko, yang merupakan Ketua Karang Taruna Rajawana, dan Sudin, S.Pd.i.
Jajaran pengurus Perpustakaan Wanaijo

Sebagai bentuk tempat membaca yang nyaman, di Perpustakaan Wanajio tentunya mempunya Misi khusus untuk mewujudkan generasi mudanya sebagai orang yang berwawasan. Dan misi tersebut tertuang dalam beberapa hal, seperti :

1. Memberikan pelayanan terbaik kepada pemustaka (pembaca) dengan memberikan pelayanan yang cepat, mudah dan ramah.
2. Menyediakan sumber informasi dan ilmu pengetahuan yang baru dan terbaik dalam berbagai bentuk (buku keilmuan, buku cerita, buku pelajaran dan lain-lain).
3. Menyediakan sarana prasarana penunjang untuk meningkatkan pelayanan kepada pemustaka (pembaca).
4. Merancang dan melaksanakan program kerja yang kreatif, rekreatif dan edukatif.
5. Meningkatkan kualitas SDM pengelola perpustakaan dengan pengikutsertaan pengelola dalam setiap event/kegiatan kepustakaan.
Antusias anak-anak untuk membaca semakin meningkat

Selain memiliki tujuan, Perpustakaan Wanaijo juga memiliki sebuah target seperti berikut :

1. Untuk meningkatkan minat dan semangat membaca di dalam diri anak-anak dan masyarakat Desa Rajawana.
2. Meningkatkan kualitas pendidikan dan kopetensi melalui bacaan yang tepat dan berkualitas.
3. Memaksimalkan fungsi dan tujuan perpustakaan dalam upaya mendukung suksesnya 4. Visi-Misi Perpustakaan Wanaijo melalui program-program perpustakaan.
5. Terlaksananya program kerja perpustakaan di dalam pengadaan koleksi buku.
Menjadi tempat bagi anak-anak untuk menambah wawasan

Keberadaan Perpustakaan ini diharapkan menjadi sarana atau media edukatif bagi anak-anak maupun orang tua dalam mengembangkan diri. Untuk itu dalam jangka pendek, menengah maupun jangka panjang kami tidak hanya meremcanakan perpustakaan untuk kegiatan membaca saja, akan tetapi kami juga merencanakan beberapa program kegiatan antara lain:

1. Kegiatan belajar mengajar tambahan bagi siswa SD dan SMP yang pengajarnya dari relawan.
2. Kegiatan nonton bareng pada malam minggu untuk anak-anak, kegiatan ini bersifat edukatif, tontonan yang diberikan berupa kisah hidup perjuangan, pendidikan maupun dongeng, yang pada intinya mendidik anak-anak.
3. Kegiatan belajar mengajar tambahan berbahasa Jepang dan Korea bagi siswa SMP dan SMA yang pengajarnya dari teman-teman pendiri perpustakaan Wanaijo.
4. Kegiatan belajar kelompok padan malam hari bagi anak-anak SD, SMP dan SMA.
5. Pembelajaran dan pengenalan tentang Pegiat Alam untuk masyarakat Desa Rajawana dan sekitarnya.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh satu pengurus Perpustakaan Wanaijo, Ayu Chan. Dia juga menambahkan, bahwa perpustakaan ini juga memiliki sejarah singkat, mengapa perpustakaan ini disebut Perpustakaan Wanaijo.

SEJARAH SINGKAT

Wana : diambil dari potongan nama desa yaitu 'Rajawana' dan diambil kata 'Wana' yang artinya hutan.

Ijo : artinya hijau, atau penghijauan, jadi dalam misi kami sebagai pemuda yaitu menumbuhkan bibit-bibit pemuda sebagai penerus sekaligus pengubahan generasi menjadi lebih baik lagi.


Dalam makna lain, Wanaijo berarti Hutan yang Hijau, kami sebagai pemuda ingin agar tetap desa tercinta kami Rajawana dikelilingi oleh hutan yang Hijau, dan salah satu misi kami selain membaca adalah penghijauan agar hutan kami tidak rusak.
Eri Udiyawati
Eri Udiyawati Hallo, saya Eri Udiyawati. Seorang Perempuan yang suka menulis dan traveling. Blogger asal Purbalingga, Jawa Tengah. Suka menulis berbagai topik atau bahkan mereview produk. Email : eri.udiyawati@gmail.com | Instagram: @eryudya | Twitter: @EryUdya

9 comments for "Perpustakaan WANAIJO, Jendela Baru bagi Masyarakat Rajawana"

  1. Alhamdulillah semakin banyak perpustakaan untuk menumbuhkan minat baca masyarakat sekitar terutama anak-anak ya mbak :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Amiin..iya ini, Alhamdulillah banget.. banyak perpustakaan yang berdiri untuk menumbuhkan minat baca pada anak-anak

      Delete
  2. Wah bagus banget bikin perpustakaan. Menumbuhkan minat membaca sedari muda. Maju terus ya mbak perpustakaannya. Aku jd pengen bikin juga.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aamiin.. makasih Mba Eva. Iya ini, biar anak-anak bisa rajin membaca lagi, bukan rajin main gadget atau nonton tv, hehehe

      Delete
  3. asyik serunya, saya jadi ngebayangin pas berkunjung ke desa dan disana belum ada perpusnya, sementara anak2 suka banget baca buku
    Seneng lho liat anak2 yg suka baca buku.
    Itu jajaran pengurusnya banyak anak muda ya, ah keren

    ReplyDelete
    Replies
    1. hehe iyaa. mereka sekumpulan anak-anak muda yang peduli dan sayang dengan generasi penerus.. agar generasi penerus kita suka membaca dan belajar :)

      Delete
  4. Namanya bagus ya, semoga harapan para pengurus bisa terwujud, bahkan lebih baik dari yang diharapkan. Dan anak-anak itupun bisa ikut melakukan kebaikan yang sama dengan yang telah mereka nikmati sekarang. :)

    ReplyDelete
  5. Mudah2an anak2 Indonesia semakin senang baca ya. Soalnya minat baca di Indonesia ini ada di urutan 40 loh mba *setelah ikut seminar hari pers kmrn

    ReplyDelete