Kehilangan

Lewat seribu kupu-kupu yang riang, kutitipkan nafasku di dadamu
dan berharap mereka pulang setelah bersayap sayap rindu
bukit pinus menangis,mereka mengimbangi tangisku, menemani kesedihanku
karena kau jauh dariku.

Sakit ku rasakan mengenangmu, merindumu hingga tulang sumsuku nyeri
Telah kuceritakan padamu tentang ku yang ibarat ranting kering
Ranting kering itu hanya menangis di gelapnya malam
Sayatkan satu goresan sepi di kisi nurani
dan kau takkan pernah mengerti

Baca juga: Rantai Sutera

Ranting kering itu hanya meratap di dini pagi hari
Saat kau tutup cerita lama dan tinggalkanku
Ranting kering tiba saatnya patah, bukan karena angin apalagi badai,
tapi karena dirimu yang tak lagi di sampingku

Baca juga: Janji Yang Teringkari

Larutkan segenggam dusta, di tepian asa senja menua ini
Maafkanlah tanah basah di mata ini
Lepas terarah tanpa pasti
Satu paragraf tawa dan luka isi jiwaku
Ambil saja sebagai percobaan untuk sebuah lingkar duka membaca tanya

Baca juga: Aku Terluka

Dalam genggaman yang terpatri bimbang
Bukankah segala yang ada ini tercipta dari ketiadaan?
Luruh dalam penghabisan
Maya yang tergantung mata